Lalu bagaimana cara kita, para blogger, melindungi karya cipta kita dari plagiarisme? Berikut adalah tips mencegah plagiarisme blog.
1. Selalu beri watermark pada foto blog.
Sudah banyak kejadian dimana foto para beauty blogger digunakan tanpa seijin pemiliknya. Biasanya foto yang dicuri adalah foto review produk (aku jadi ingat kejadian yang dialami +Maria Angelina Vania ketika foto reviewnya dijiplak dan dijadikan foto testi untuk jualan tanpa seijin Vania). Untuk itu, watermark sangat penting pada setiap foto yang kita posting di blog. Usahakan agar watermark diletakkan pada posisi yang tidak mungkin untuk diedit (misalnya di-crop). Misalnya kamu bisa taruh di tengah gambar atau buat watermark yang berbayang.
Selalu beri watermark pada foto di blog! |
2. Non-aktifkan fitur klik-kanan (right click) pada blog.
Plagiarisme tidak hanya terjadi pada foto yang ada di blog, tetapi juga pada konten blog itu sendiri. Tulisan yang ada di blog sangat mudah untuk dijiplak, cukup dengan klik kanan pada mouse, block tulisan yang akan di-copy, dan selesai. Ternyata, fitur klik kanan pada blog ini bisa di non-aktifkan dengan memasukkan kode HTML ke dalam page blog. Berikut adalah caranya:
- Buka blogger > Dashboard > Layout
- Klik Add Gadget dan tambahkan HTML/Javascript
- Masukkan kode berikut pada HTML/Javascript gadget dan klik save.
- Done! Fitur klik kanan pada blog kamu sudah non-aktif.
Fitur klik kanan sudah nonaktif dan akan keluar notifikasi seperti gambar di atas. |
3. Non-aktifkan fitur CTRL+C dan CRTL+V pada halaman blog.
Selain menon-aktifkan klik kanan pada blog, kamu juga bisa menon-aktifkan fitur copy dan paste menggunakan keyboard. Caranya cukup mudah kok
- Dashboard > Template > Edit HTML
- Cari tag < /head >, biasanya ada di awal kok. Kalau bingung, gunakan fitur search yang ada di blog.
- Masukkan kode javascript berikut tepat sebelum tag tersebut.
- Simpan template dan blog kamu kini aman deh.
4. Cek orisinalitas konten blog menggunakan plagiarism checker.
Yang namanya pencuri pasti punya segudang akal agar bisa berhasil mendapatkan apa yang diinginkannya, termasuk tulisan kamu di blog. Jadi, nggak ada salahnya kalau kamu rajin-rajin ngecek tulisan kamu apakah dijiplak orang atau tidak menggunakan tools Plagiarism Checker. Tool anti plagiarisme ini sebetulnya banyak beredar di dunia maya, tetapi ada satu yang aku selalu gunakan karena alasan mudah dan tidak berbayar alias gratis, yaitu Copyscape.com.
Cara mengeceknya cukup masukkan url page yang ingin kamu cek lalu klik search. Apabila ada seseorang yang menjiplak halaman blog tersebut, Copyscape akan memunculkannya pada hasil pencarian. Pada contoh di foto, aku memasukkan url page dari salah satu artikelku dan hasil pencarian dari Copyscape mengatakan bahwa tidak ada halaman web lain yang sama seperti artikelku ini. Ini berarti tulisan aku tidak (belum) ada yang menjiplak.
Hasil penelusuran Copyscape untuk mencari laman lain yang melakukan plagiat. |
Nggak cuma tulisan kita yang bisa dijiplak dan diklaim oleh blogger lain, tetapi boleh jadi kita pun tanpa sadar menjiplak tulisan orang lain! Ingat ya, tanpa sadar, dalam artian ketika kita menulis postingan di blog, ada beberapa frase atau pilihan kata yang mirip atau sama persis seperti blogger lain. So, find your own unique writing style! Gaya menulis yang khas akan semakin menambah orisinalitas dari tulisan kamu dan juga menjadi trademark tersendiri. Sebagai contoh, My Dellilah’s Blog punya +Rifka Giovani yang menurut aku sangat orisinal dan unik, terutama gaya penulisannya. Apapun bahasa yang kamu gunakan, mau menggunakan bahasa Indonesia, bahasa Inggris, atau bahasa daerah sekalipun, always be yourself!
Itu dia lima tips yang dapat aku rangkum untuk mencegah terjadinya plagiarisme pada blog. Memang sih, aku bukan blogger terkenal, bukan blogger yang udah di-endorse brand besar atau disponsori. Aku juga bukan blogger yang udah punya banyak follower. Blog ini masih hijau, belum ada apa-apanya. Tetapi plagiarisme adalah masalah etika, apakah etis mencuri ide dan pemikiran orang lain lalu mengklaim-nya sebagai milik sendiri? Tidak, tentu saja tidak etis.
Bagi para blogger yang senang menjiplak atau mencuri, please deh. Be confident in yourself! Kalian itu mampu kok, mampu ngeblog sama bagusnya dengan blogger lain. Jangan karena teriming agar traffic tinggi atau biar blog populer lalu kalian menghilangkan etika.
Hanifa Setiatmadji says
Ihiirrr akhirnya ketemu juga tips yang saya cari dari dulu. Makasih banyak mbak atas sharingnya 😀 Abis ini mau lebih rajin kasih watermark ke foto deh :3
Salam, Hanifa
blackpearlhoney.blogspot.com
Atisatya Arifin says
Sama-sama mbak Hanifa, semoga bisa membantu ya. Watermark penting banget kalau menurut aku, soalnya foto yang diberi watermark aja masih suka dicolong apalagi yang nggak dikasi watermark. Hehehe.