Yuhuuuu!
Ketika aku mulai fokus menulis tentang semua hal yang berbau kecantikan di blog ini, aku tidak pernah menyangka kalau aku akan sampai di satu titik di mana aku mendapatkan tawaran untuk mencoba berbagai macam produk skincare dan kosmetik. Dari sekian banyak produk yang telah aku coba, ternyata ada beberapa produk kecantikan yang selalu setia aku gunakan dan selalu repurchase kalau sudah habis. Apa saja produknya? Yuk intip sama-sama.
Oh My God! I’m so in love with this product! Thanks to my bestie yang udah ngeracunin produk ini ke aku. Sebelum ketemu dengan QL Cosmetic Eyebrow Gel, aku telah mencoba beberapa jenis produk untuk alis dan salah satunya sempat menjadi favorit aku. Tetapi setelah mencoba QL Cosmetic Eyebrow Gel, aku merasa seperti telah menemukan soulmate aku *Lebay mode ON*. Seriusan, I can’t leave my house without this product. Produk ini telah teruji tahan banting untuk segala cuaca dan kondisi. Waterproof dan smudgeproof. Sejak kenal dengan eyebrow cream QL ini, semua foto yang kalian lihat di blog ini tentu saja menggunakan QL Cosmetic Eyebrow Gel. Hal lain yang membuat produk ini irresistable adalah harganya yang murah meriah. Four thumbs up for this! Baca review lengkap dan video tutorialnya di sini ya.
Dengan banyaknya aktivitas, ditambah dengan cuaca lembab dan pakaian muslimah, aku jadi mudah berkeringat. Belum lagi paparan sinar matahari setiap kali aku mengantar jemput Deniz ke sekolah. Akibatnya kulit aku jadi terlihat kusam dan tidak cerah, plus lengket. Salah satu cara yang aku lakukan agar kulit aku terlihat lebih cerah, halus dan lembut adalah dengan luluran secara rutin. Lulur yang menjadi favorit aku adalah Shinzu’i Body Scrub. Ada banyak alasan kenapa lulur ini selalu aku repurchase. Harga yang sangat terjangkau (kurang dari 20 ribu untuk 200ml), mudah didapatkan di mana saja, dan wanginya yang awet adalah beberapa alasannya. Penggunaan secara teratur telah terbukti bisa membantu kulit aku jadi terlihat lebih cerah dan nggak kusam lagi. Apalagi kalau pakenya sepaket dengan sabun mandi dan body lotion dari Shinzu’i. Seneng deh pokoknya. Baca review lengkapnya di sini ya.
Meskipun aku baru beberapa hari yang lalu posting review foundation ini, sebetulnya aku telah menggunakan produk ini sejak awal tahun 2016. So far aku telah repurchase foundie ini 3 kali (2 hari yang lalu aku baru saja beli lagi dengan shade Caramel Latte). Terlepas dari oil control-nya yang kurang untuk kulit berminyak dan coveragenya light-medium, aku tetap suka sama foundation ini.
Apa yang bikin aku suka? Pertama jelas harganya yang sangat terjangkau. Dengan selembar uang 20 ribuan kamu udah bisa boyong pulang si foundie. Kedua, shadenya masuk untuk skintone orang Indonesia. Aku pakai yang pearly white masuk, dan pas coba Caramel Latte ternyata masuk juga. Terus iseng aku mix keduanya dan hasilnya luar biasa baguus. It’s like my skin but better. Alasan ketiga adalah coveragenya yang light-medium sehingga foundation ini ringan banget dipake sehari-hari.
Belakangan ini aku bersahabat dengan bulu mata karena penggunaan bulu mata itu efeknya luar biasa untuk tampilan keseluruhan makeup. Aku sendiri menggunakan bulu mata mostly untuk keperluan foto-foto di blog dan juga kalau menghadiri event (biar pas difoto tetap tampil cetar membahana gitu lho). Nah lem bulu mata dari Bunny Lashes ini adalah rahasia gimana bulu mata aku bisa stay all day cetar. Mau pake bulu mata merek mahal ataupun yang murce seharga 3 ribuan nggak masalah yang penting pakai lem Bunny Lashes. Lem ini warnanya putih dan saat diaplikasikan akan berubah menjadi biru. Saat kering, lem ini akan berubah menjadi bening/transparan. Oya, harga lem ini adalah Rp 45.000 untuk 2 botol dan awet banget. Murah kaaaan….
Yang aku suka dari lem ini adalah lemnya kuat banget! Aku seharian pake bulu mata, bahkan sampai diajak naik ojek Depok-Jakarta, si bulu mata masih nangkring dengan manis. Kena air pun lem ini kuat lho. Aku juga suka lem ini karena tidak membuat mata perih. Kan ada tuh ya lem bulmat yang baunya menyengat dan pas dipakai mata berasa pedih.
Beauty product terakhir yang selalu aku repurchase adalah softlens dari Gel Korea ini. Meskipun mereknya mungkin kurang dikenal, tetapi merek ini aman kok. Gel sendiri memiliki banyak varian model, tapi yang jadi favorit aku adalah Gel New Dubai. Kalian bisa baca review lengkapnya di sini.
Apa yang bikin aku selalu repurchase softlens ini? Selain karena harganya yang sangat terjangkau, softlens ini sangat nyaman digunakan seharian bahkan di ruangan ber-AC sekalipun. Motif dari Gel New Dubai ini juga natural sehingga cocok dipakai sehari-hari tanpa terlihat fake.
***
Itu dia lima produk yang selalu aku repurchase. Meskipun aku mencoba banyak produk lain tetapi ujung-ujungnya balik lagi ke lima produk ini. Hehehe. Kayanya susah banget untuk beralih ke lain hati produk. Sampai saat ini kelimanya belum ada yang bisa.menggantikan, but we’ll see. Bagaimana dengan kalian ladies? Apa produk yang selalu kalian repurchase? Share di komen yaa kali aja aku ikut keracunan *mari saling meracuni*
Thanks for reading!
Nur Rochma says
Mba, aku suka coba-coba lulur, tapi kadang nggak cocok dengan aromanya.
Selanjutnya pengen nyoba Shinzui ah. Mudah-mudahan cocok.
Atisatya Arifin says
Semoga cocok dengan aroma-nya shinzui ya mbak. Selamat mencoba!
sherly prastica says
Ty, kayanya lem bulmatnya itu badai sekali yhaaaaaaa~ aku sekang masih punya lem nya DUO. itu pun masih banyak soalnya jarang pake2 bulmat. oh yes, mungkin biar habis kepake.. kapan2 tak pake buat belanja ke pasar xD
btw, itu si QL emang bagus!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
tulisandarihatikecilku.blogspot.com
Atisatya Arifin says
iyeees, itu lem badai banget. Wkwkwkw pake bulmat ke pasar? Siapa takuuut…
ell's blog says
aku juga udah coba Ql eyebrow cream, tapi sayang warna coklatnya agak kemerahan kalo di aku apalagi rambutnya super hitam pekat. dan ini ngeset nya cepet banget kalo ga buru buru dipake. Tapi emang smmugeproof and waterproof.
yozora94.blogspot.com
Atisatya Arifin says
Wah, di kamu masih kemerahan Ell? kalau di aku termasuk pas warnanya makanya aku suka banget…. terus dirimu pake apa untuk alisnya?
ell's blog says
iya masih agak kemerahan, tapi masih bisa diakalin sih mesti harus campur pake pensil alis warna brown grey biar gak belang sama rambut 😀
Rina says
Kok lipstick ga disebut say? Pingin tahuuu…hehe
Atisatya Arifin says
Rin, soalnya lipstik malah hampir nggak pernah repurchase. Di rumah lipstik menggunung sampe 100an lebih dan itupun mikir gimana ngabisinnya. Wkwkwkwk….